IM2 Sediakan Internet Gratis di Kereta Api

Posted by Yoga Ailala on Thursday, August 25, 2011


Jakarta - Penyedia jaringan internet Indosat Mega Media (IM2), bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan fasilitas internet broadband WiFi gratis bagi para pengguna kereta api. 

Internet bisa digunakan secara gratis jika pemilik gadget berfitur WiFi menggunakan SSID (Service Set Identifier) dengan nama IM2-KAI. Namun, dengan SSID ini pengguna hanya bisa melakukan browsing internet tanpa bisa mendownload ataupun streaming video dan audio. 

IM2 sebenarnya menyediakan dua nama jaringan SSID. Selain SSID yang gratis browsing itu, ada juga SSID dengan nama INDOSATNet. SSID ini bersifat berbayar dengan tarif Rp 0,5/Mb. Karena berbayar, IM2 memberikan fasilitas premium di koneksi ini seperti download dan lain sebagainya.

Untuk menggunakan fasilitas SSID IM2-KAI, pengguna harus mengisikan WEP Key: indosatm2-kai. Sementara untuk SSID INDOSATNet pengguna harus menggunakan account IM2 yang sudah dimiliki atau menggunakan voucher yang dapat dibeli melalui SMS dari nomor Indosat dengan cara mengirimkan SMS ke 6789 dan mengetik: IM2prepaid nilai voucher (10.000 dan 25.000).

"Penyediaan layanan internet WiFi ini pada tahap awal meliputi tujuh stasiun dan 82 kereta eksekutif di Pulau Jawa," kata Direktur Utama IM2, Indar Atmanto, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/8/2011).

Tujuh stasiun besar yang dimaksud yaitu, Gambir Jakarta, Bandung, Semarang Tawang, Jogjakarta, Solo Balapan, Surabaya Turi, dan Surabaya Gubeng.

Selain di stasiun, layanan WiFi ini juga meliputi perjalanan kereta api dengan tujuan Jakarta-Bandung (Parahyangan), Jakarta-Surabaya (Sembrani), Jakarta-Surabaya (Bima), Jakarta-Jogjakarta (Argo Lawu), Jakarta-Semarang (Argo Muria), Jakarta-Solo (Taksaka), Surabaya-Jogjakarta (Sancaka), dan Surabaya-Bandung (Argo Wilis). Keseluruhan perjalanan kereta api tersebut berjumlah 82 Kereta. 

Saat ini kerjasama antara IM2 dan PT KAI baru mencakup wilayah pulau Jawa. Tidak tertutup kemungkinan kerjasama dikembangkan ke luar pulau Jawa apabila sambutan masyarakat khususnya pengguna kereta terbilang baik.


sumber : detik

{ 0 comments... read them below or add one }

Post a Comment